Ads Here

Saturday, January 2, 2016

Burung Kenari kamu sakit? Kenali Ciri Ciri Berikut


Kenali Ciri-ciri Burung Kenari Sakit Sejak Dini Semua penghobi kenari tentu selalu menginginkan kenari kesayangannya tetap sehat dan tampil prima. Namun, tentu tak semua harapan itu selalu terwujud, karena banyak juga penghobi kenari yang mengalami permasalahan pada kenari kesayangannya, yaitu kenari sakit. Nah, parahnya lagi bila kenari yang sakit itu tidak segera diobati, maka akibatnya tentu akan sangat fatal. Sebelumnya sempat kami bahas mengenai cara mengobati burung kenari sakit mata, dan untuk kali ini kita akan bahas ciri kenari sakit.

sumber: www.budidayakenari.com

 Kebanyakan burung kenari yang mati disebabkan karena kekurangan gizi atau nutrisi yang tepat, sehingga menjadikannya gampang stres dan bahkan sampai mati. Kebutuhan pakan yang mengandung banyak gizi harus selalu diberikan, dan tentunya secara teratur di setiap harinya, yakni 3x sehari atau minimal 2x sehari. Selain pakan yang kurang tepat, ternyata kondisi cuaca ekstrim dan perubahan suhu yang cepat juga dapat menyebabkan kenari stres dan gampang sakit.

 Tak sedikit pula burung kenari yang mati mendadak akibat dari hal-hal tersebut. Burung kenari juga termasuk jenis burung yang mudah menyembunyikan kelemahannya, meskipun sakit tapi tetap
berusaha menunjukkan bahwa kenari itu baik-baik saja. Ini dimaksudkan untuk mengelabuhi musuh agar tidak menyerangnya karena kenari itu masih sehat. Maka dari itu, sejak dini harus diketahui ciri-ciri kenari yang sakit itu seperti apa. Di bawah ini akan kami sampaikan poin-poin penting mengenai ciri-ciri kenari sakit.

 Berikut adalah ciri-ciri kenari yang sakit: Mata: Terdapat cairan yang tidak normal, matanya sayu, sering kali dipejam-pejamkan, dan bahkan sampai membengkak. Hidung: Keluar lendir atau ingus, bersin-bersih, membuka paruhnya dikarenakan sesak nafas, dan sering kali menggaruk-garuk hidungnya. Bulu dan sayap: Bulunya kelihatan kusam, kusut, dan suram, serta sayapnya nampak lunglai. Nafsu makan: Nafsu makan menurun (males makan), tidak pernah mematuk pakan, dan berat badanya ringan, dan bahkan badannya sampai nyilet.

 Keseimbangan: Burung terlihat sempoyongan atau tidak seimbang, dan sering kali berada di bagian lantai kandang, dan tidak mau naik ke tangkringan. Tulang sendi: tulang sendinya bengkak atau bentuknya berubah lebih besar. Kebiasaan: Tidak mau mandi, males bunyi (lebih banyak diam), dan saat kicau pun suaranya sudah berubah. Tubuh: Terdapat tonjolan di bagian tubuhnya. Demikian beberapa ciri-cri kenari sakit yang dapat kami informasikan kepada anda, kurang lebihnya kami mohon maaf. Semoga apa yang kami bahas kali ini bisa memberikan sebuah wawasan bagi kita semua agar lebih dini mengetahui kondisi kenari yang sakit. Apabila diketahui beberapa tanda dialami oleh kenari kesayangan anda, maka segera lakukan penanganan, bila perlu bawa ke dokter hewan terdekat.

No comments:

Post a Comment